Skip to main content

XL MoodMusic Layanan RBT yang Bisa Gonta Ganti Sesuai Mood


Popularitas layanan nada tunggu atau Ring Back Tone (RBT) terus dikembangkan oleh perusahaan telekomunikasi XL Axiata. Mereka meluncurkan layanan nada tunggu baru yang fleksibel bernama MoodMusic sejak 1 Desember 2015 lalu.

Dengan nada tunggu terbaru ini, pelanggan dapat mengekspresikan mood atau perasaannya melalui musik nada tunggu langsung dari ponselnya. Berbeda layanan sejenis yang sudah ada, layanan ini mengizinkan pelanggan untuk mengganti lagu nada tunggu tanpa biaya tambahan selama masa langganan.

Chief Revenue Management Officer XL, M. A. Ali, meyakini pelanggan tetap mencari RBT sebagai ‘status’ dan hal itu diekspresikan pada nada tunggu di ponsel.

“Hingga saat ini pun, RBT masih saja sebagai layanan VAS yang paling banyak diminati,” kata Ali.

Hingga saat ini, XL memiliki sekitar 9 juta pelanggan dari layanan bernilai tambah (value added service/VAS), di mana 2,5 juta di antaranya adalah pelanggan RBT.
Terkait : Cara Berhenti RBT XL
XL mengatakan saat ini sudah ada ratusan lagu yang bisa dipilih di layanan MoodMusic. Pilihan lagu dikelompokan dalam 11 jenis mood, antara lain Happy, Asik, Romantis, Semangat, Galau, Groovy, Bete, Hitz, Stress, Santai, dan Cool.

Setiap pekan, XL akan menambah koleksi lagu pada setiap kategori berkat kerja sama dengan 18 perusahaan rekaman. Untuk mengatur lagu yang diinginkan sesuai mood, pelanggan dapat menghubungi *123*555#.

Agar tidak salah dalam menggunakan layanan, XL menerapkan sistem konfirmasi ganda untuk memastikan keputusan pelanggan saat berlangganan. Status pemakaian layanan MoodMusic juga akan diberitahukan ke pelanggan melalui notifikasi secara berkala.
Cek Artikel yang Lain : Berhenti Paket Telkomsel, Menghentikan Penyadapan Whatsapp, dan Berhenti Paket Smartfren.
XL mengenakan tarif MoodMusic sebesar Rp11.000 per 30 hari atau Rp 5.500 / 7 hari. Tak hanya untuk pelanggan XL, layanan ini juga tersedia untuk pelanggan Axis baik prabayar maupun pascabayar.

Comments

Popular posts from this blog

Cara Mengecek Resi Pengiriman Paket

Pernahkah anda berbelanja melalui online shop? Jika pernah, maka anda adalah seorang pembeli yang memiliki keharusan untuk berhati-hati dan menjadi seorang smart buyer. Banyak cara yang bisa anda pakai untuk mengetahui apakah Online Shop tempat anda berbelanja tersebut terpercaya atau tidak. Salah satunya adalah melacak atau mengecek paket yang sudah dikirimkan oleh Online Shop tersebut melalui nomor Resi pengiriman. ingin membahas masalah pengecekan atau melacak paket yang telah anda beli. Terutama untuk anda-anda para pembeli yang baru saja terjun ke dunia Online Shopping. Sebagai pembeli anda sangat berhak untuk meminta Resi sesaat setelah pihak Online Shop menginformasikan bahwa paket anda telah dikirim melalui jasa ekspedisi. Sangat berhak. Mengapa? Karena anda sebagai pembelilah yang telah melakukan kewajiban terlebih dahulu. Anda telah dengan rela dan dengan kepercayaan yang tinggi mengeluarkan uang mereka untuk membeli. Itu sangat wajib dihargai. Pertama-tama saya ingin sedikit...

Cara Cek No Hp XL Pakai MyXL

Dewasa ini perkembangan teknologi telah merambah ke semua aspek kehidupan tak terkecuali handphone hingga ke provider SIM. Antusiasme masyarakat yang sangat tinggi tentu membuat mereka berlomba lomba dalam melakukan inovasi terkait pelayanannya untuk memfasilitasi konsumen mereka agar lebih mudah dalam mengakses fitur-fitur simcard yang seringkali membuat bingung penggunanya. Baca Selengkapnya...

Cara Mudah Cek Biaya Kartu ATM BCA

  Tahukah Anda bahwa cek saldo melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di atas batas tertentu menyedot biaya operasional bagi pemilik ATM bank tersebut? Untuk mengurangi biaya tersebut, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berencana mengenakan tarif cek saldo melalui mesin ATM miliknya. Penerapan biaya itu akan diberlakukan dalam 3-6 bulan kedepan. Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, kegiatan nasabah yang terlalu sering mengecek saldo di ATM tanpa transaksi (penarikan/setor/pembayaran) hanya menjadi beban bagi pihak bank.  "Rp 2.000 - Rp 2.500 setiap kali transaksi, apalagi yang hanya intip saldo. Itu kan tidak ada transaksi tapi buat kami (menambah) biaya," ujarnya di Jakarta, Kamis (3/3).  Jahja beralasan, biaya perawatan ATM sangat mahal. Jika ditambah perilaku nasabah yang sering mengecek saldo tanpa transaksi, maka hal itu akan membuat operasional bank menjadi tidak efisien.  "Karena itu, kami mendorong transaksi menggunakan   digital, mobile ...